Berita Kemunculan Dajjal Dan Tanda Hari Kiamat

Feeds-id. Mempercayai akan datangnya hari kiamat merupakan sebuah kewajiban bagi setiap kaum mukmin di seluruh dunia. Mempercayai akan datangnya hari kiamat berarti percaya sepenuhnya dengan takdir Allah SWT yang tidak dapat dielakkan sekaligus sebagai keyakinan akan keagungan Allah SWT sebagai sang pencipta seluruh alam semesta.

Hari kiamat merupakan rahasia Allah SWT yang mana para malaikat saja tidak mengetahui kapan itu terjadi. Nabi Muhammad SAW juga tidak pernah mengetahui kapan secara pasti kiamat itu datang. Dari dahulu, Nabi hanya berpesan bahwa kiamat sudah dekat. Tidak ada yang mengetahui kapan itu terjadi. Hanya tanda-tanda akan datangnya hari kiamat yang dapat di beritakan oleh Nabi Muhammad SAW kepada seluruh umatnya.

Ketika kita berbicara mengenai hari kiamat dan tanda-tanda hari kiamat, tentunya kita juga akan membicarakan tentang Dajjal salah satu tanda datangnya hari kiamat yang ketika mendengar pasti akan merasa was-was karena keahlian yang dikaruniakan Allah SWT kepadanya. Dajjal merupakan salah satu tanda akhir zaman yang masanya sangat dekat dengan hari kiamat.

Salah satu riwayat mengatakan

"dajjal tidak akan muncul sehingga manusia melupakannya dan para imam meninggalkan untuk mengingatnya diatas mimbar-mimbar." (HR Ahmad)

Sangat jelas sekali sabda Nabi Muhammad SAW diatas, dajjal akan muncul ketika didunia ini sudah tidak ada lagi orang yang melaksanakan sholat sebagai dasar agama. Tidak ada lagi suara adzan yang menjadi tanda waktu bagi setial muslim menundukkan diri kepada Rabbnya.

Simpang siur mengenai siapa sebenarnya itu dajjal menjadi perbincangan khalayak ramai. Bukan hanya sekarang saja dajjal diperbincangkan. Sejak dahulu, pada zaman Nabi Muhammad SAW masih hidup, dajjal sudah ramai diperbincangkan. Akan tetapi banyak sekali spekulasi bermunculan akhir-akhir ini mengenai siapa itu dajjal, bagaimana bentuknya, siapakah sebenarnya dajjal itu dan semua memiliki perbedaan pendapat akan hal itu.

Tidak ada yang dapat mengetahui secara pasti mengenai siapa sosok dajjal. Kita hanya dapat mengenali sosok dajjal dari ciri-ciri yang diberitakan Rasulullah kepada kita. Berikut adalah beberapa hadist yang menjadi petunjuk mengenai sosok dajjal.

Dari Ibnu Umar Rasulullah SAW bersabda, “maka aku pergi sambil menoleh , tiba-tiba ada lelaki yang berkulit merah dan rambutnya berombak.”

Dari Khudzaifah bin Yaman bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Dajjal adalah orang yang cacat mata kirinya dan rambutnya keriting seperti buih karena lebatnya.”

Dari Abu Sa’id Al-Khudhri bahwa Rasulullah bersabda,”dan tidaklah diutus seorang nabi yang diikuti itu kecuali untuk memperingatkan kaumnya terhadap Dajjal. Aku telah menerangkan bahwa ia cacat, sedangkan Tuhan kalian tidaklah cacat. Mata kanannya menonjol dan tidak dapat disembunyikan, seolah-olah dahak yang berada di dinding kapur, sedangkan mata kirinya seperti planet yang bulat..”

Dari Umar bahwa Rasulullah SAW bersabda, ”ketika saya sedang tidur, saya bermimpi melakukan thawaf di Baitullah, lalu beliau mengatakan bahwa beliau melihat Isa Ibnu Maryam a.s. kemudian melihat Dajjal dan menyebutkan ciri-cirinya dengan sabdanya,” dia itu seorang laki-laki yang gemuk, berkulit merah, berambut keriting, matanya buta sebelah dan matanya itu seperti buah anggur yang masak (tak bersinar). Para sahabat berkata,”Dajjal ini lebih menyerupai Ibnu Qathan, seorang laki-laki dari Khuza’ah.

Dalam hadis Imran bin Husain, ia bekata, saya mendengar Rasulullah SAW bersabda,”semenjak diciptakannya Adam hingga datangnya hari kamat tidak ada makhluk yang lebih besar daripada Dajjal.” 

Dajjal tidak punya keturunan, sebagaimana diriwayatkan dalam hadis Abi Sa’id Al-Khudri dalam kisahnya bersama Ibnu Shayyad. Ibnu Shayyad berkata kepada Abi Sa’id,”saya bertemu orang banyak dan mereka mengira saya ini Dajjal. Bukankah anda pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda bahwa Dajjal tidak punya anak (keturunan)? Abu Sa’id menjawab , “betul” Ibnu Shayad berkata lagi, “padahal saya punya anak...”

Dari Ibnu Umar bahwa Rasulullah SAW pernah menyebut-nyebut dihadapan orang banyak, lalu beliau bersabda,”sesunguhnya Allah tidak buta sebelah matanya. Ketauhilah, sesungguhnya Al-Masih Al-Dajjal itu buta sebelah matanya yang kanan seakan-akan matanya itu buah anggur yang tersembul.”

Ubadah bin Al-Shamit meriwayatkan bahwasanya Rasulullah SAW bersabda,” sesungguhnya Dajjal itu seorang lelaki yang pendek dan gemuk, berambut keribo, buta sebelah matanya, dan matanya itu tidak menonjol serta tidak tenggelam..”

Dalam hadis Abu Hurairah Rasulullah bersabda,” adapun Masih kesesatan itu adalah buta sebelah matanya, lebar jidatnya, bidang dadanya bagian atas dan bengkok (kakinya)

Dalam hadis Khudzaifah Rasululah bersabda,” Dajjal tu buta matanya sebelah kiri dan lebat rambutnya.”

Dalam hadis Anas Rasulullah SAW bersabda,”dan diantara kedua matanya termaktub tulisan “kafir” yang kemudian dia mengejanya ka-fa-ra ­yang dapat dibaca oleh orang muslim.